Ketika menciptakan penerbangan untuk bisnis atau acara Anda, satu detail yang mungkin terlihat kecil tapi memiliki dampak besar adalah ukuran penerbangan kode QR. Sebuah kode QR yang terlalu kecil mungkin tidak mengimbas dengan benar, sementara satu yang terlalu besar dapat mengalihkan perhatian dari pesan keseluruhan penerbangan.
Dalam panduan ini, kita akan belajar bagaimana memilih ukuran ideal, di mana menempatkan kode QR Anda, dan beberapa praktek terbaik untuk memastikan scannability optimal.
Seberapa besar Kode QR harus berada di Penerbang?
Menentukan ukuran kode QR pada flyer adalah kunci untuk memastikan pengguna dapat mudah memindainya dengan ponsel pintar mereka. Ukuran minimal yang direkomendasikan untuk kode QR pada penerbangan adalah 1 x 1 inci (2,5 x 2,5 cm). Namun, beberapa faktor yang mungkin membutuhkan Anda untuk menyesuaikan ukuran:
1. Perlihatan Jarak:
Penerbang yang akan dilihat dekat, seperti yang diberikan atau ditinggalkan di meja, dapat menggunakan kode QR yang lebih kecil (sekitar 1 x 1 inci).
Namun, jika penerbangan Anda akan diposting di dinding atau papan di mana orang akan memindainya dari jarak jauh, Anda akan membutuhkan kode QR yang lebih besar, biasanya sekitar 2 x 2 inci atau lebih besar.
Sebuah aturan umum jari jari jari adalah bahwa untuk setiap kaki jarak penglihatan, ukuran kode QR harus meningkat setidaknya 0,4 inci (1 cm).
2. Kompleksi Kode QR:
Semakin banyak informasi yang terlibat dalam kode QR (contohnya URL, teks terlibat, atau kartu bisnis digital), semakin kompleks desain menjadi. Kode QR kompleks membutuhkan lebih banyak ruang untuk dipindai dengan akurat. Jika kode QR Anda berisi banyak informasi, pertimbangkan meningkatkan ukurannya atau mempermudahkan data untuk membuat pemindaian lebih mudah.
3. Kualitas Cetak:
Pencetakan kualitas tinggi memastikan bahwa kode QR adalah tajam dan jelas, membuat mudah untuk ponsel pintar untuk dibaca. Jika Anda menggunakan printer resolusi rendah atau mencetak pada materi tekstur, pilih kode QR yang lebih besar untuk mengurangi resiko kesalahan pemindaian. Selain itu, pastikan kode QR dicetak dalam skema warna kontras tinggi, seperti hitam pada putih atau biru gelap pada warna cahaya.
QR Code Placement: Front or Back of the Flyer?
Sekarang kita telah membahas ukuran penerbangan kode QR, pertanyaan berikutnya adalah di mana untuk menempatkannya. banyak desainer memilih untuk menempatkan kode QR di belakang penerbangan, memungkinkan untuk melihat lebih bersih, lebih sempurna di depan. Namun, ada keuntungan strategis untuk kedua tempat.
1. Kode QR di depan Penerbang
Ketampilan: memiliki kode QR di depan memastikan itu salah satu hal pertama yang orang lihat. Ini sangat efektif jika kode QR adalah pusat untuk tujuan penerbangan Anda, seperti menawarkan diskon atau mengarahkan pengguna ke halaman pendaratan.
Panggilan ke aksi: Anda dapat mudah pasang kode QR dengan panggilan-ke-aksi yang jelas, seperti “ Cari Informasi Lebih” atau “ Dapatkan Coupon Anda di sini,” membuatnya jelas bagi penonton mengapa mereka harus memindainya.
2. Kode QR di Belakang Penerbang
Kefleksibilitas Design: Menetapkan kode QR di belakang penerbangan menawarkan lebih banyak kebebasan untuk layout depan, memungkinkan gambar dan teks untuk mengambil panggung tengah. Hal ini sering ideal untuk bahan promosional yang perlu untuk prioritasikan estetik atau branding di depan.
Ruang Didedikasi: Belakang penerbangan memberikan Anda lebih banyak ruang untuk menjelaskan apa hubungan kode QR, atau untuk menawarkan panggilan-ke-aksi yang lebih rinci.
Ketika menempatkan kode QR di belakang penerbangan, pastikan itu tidak tersembunyi atau ditempatkan terlalu dekat dengan pinggir. Tempatan pusat atau sudut bawah cenderung bekerja terbaik.
Memastikan Pemindaian Kode QR dengan benar
Selain memilih ukuran dan penempatan kode QR yang benar, ikuti praktek terbaik ini untuk memastikan kode QR Anda berfungsi:
1. Uji Kode QR Sebelum Mencetak:
Selalu menguji kode QR pada perangkat yang berbeda untuk memastikan scan dengan benar dari sudut dan jarak berbilang. Ini dapat mencegah masalah pemindaian setelah penerbangan dicetak.
2. Gunakan Warna Kontras Tinggi:
Kode QR paling mudah dipindai ketika ada kontras tajam antara latar belakang dan kode QR sendiri. Hingga menempatkan kode QR di latar belakang atau gambar sibuk, karena ini dapat mengganggu pemindaian.
3. Tinggalkan Ruang Putih yang Cukup:
Untuk meningkatkan skanabilitas, tinggalkan margin setidaknya 4-6 mm ruang putih di sekitar kode QR. Ini “ zona tenang” membantu pemindai QR membedakan kode dari elemen lain di flyer.
4. Menghindari Overloading Kode dengan Data:
Jika kode QR mengandung terlalu banyak data, menjadi lebih padat dan lebih sulit untuk dipindai. Daripada memasukkan URL panjang, gunakan link pendek untuk mengurangi kompleksitas kode.
Secara singkat, memilih ukuran penerbang kode QR yang tepat adalah penting untuk memastikan bahan pemasaran Anda baik menarik visual dan berfungsi.
Mulai dengan ukuran minimum 1 x 1 inci untuk pemandangan dekat, tetapi pertimbangkan meningkatkan ukuran untuk kode atau penerbangan yang lebih kompleks seharusnya dipandang dari jarak.
Apakah Anda menempatkan kode QR di depan atau belakang penerbangan, pastikan itu mudah dipindai dan bahwa desain Anda termasuk panggilan jelas untuk tindakan.
Jika Anda siap untuk membuat kode QR Anda untuk penerbangan, gunakan generator kode QR online untuk menyesuaikan kode Anda dan memastikan ukuran sempurna untuk kebutuhan Anda.